Sabtu, 12 Oktober 2013

APGAR SCORE


2.1.         PENGERTIAN APGAR
Apgar score  adalah suatu metode penilaian yang digunakan untuk mengkaji kesehatan neonatus dalam menit pertama  setelah lahir sampai 5 menit setelah lahir , serta dapat diulang pada menit ke 10 – 15 . Nilai apgar merupakan standart evaluasi neonatus dan dapat dijadikan sebagai data dasar untuk evaluasi di kemudian hari . (Adelle , 2002) .
Kata APGAR             dipublikasikan pertama kali pada tahun 1952 . Lalu tahun 1962 , Joseph membuat akronim dari kata APGAR tersebut , yaitu Appearance (colour = warna kulit) , Pulse (heart rate = denyut nadi) , Grimace (refleks terhadap rangsangan) , Activity (tonus otot) , dan Respiration (usaha bernapas) .
(Sujiyatini , 2011) .

2.2.         TUJUAN DILAKUKANNYA APGAR
Hal yang penting diketahui , bahwa penilaian skor ini dibuat untuk menolong tenaga kesehatan dalam mengkaji kondisi bayi baru lahir secara umum dan memutuskan untuk melakukan tindakan darurat atau tidak . Penilaian ini bukan sebagai prediksi terhadap kesehatan bayi atau intelegensi bayi dimasa mendatang .  Beberapa bayi dapat mencapai angka 10 , dan tidak jarang , bayi yang sehat mempunyai skor yang lebih rendah dari biasanya , terutama pada menit pertama saat baru lahir . Sampai saat ini , skor apgar masih tetap digunakan , karena , selain ketepatannya , juga karena cara penerapannya yang sederhana , cepat , dan ringkas . Dan yang terpenting dalam penentuan skor apgar ini adalah untuk menetukan bayi tersebut asfiksia atau tidak . (Sujiyatini , 2011) .


2.1.         KRITERIA
Lima kriteria Skor Apgar :
Kriteria
Nilai 0
Nilai 1
Nilai 2
Appearance
(warna kulit)
seluruhnya biru atau pucat
warna kulit tubuh normal merah muda ,
tetapi kepala dan ekstermitas kebiruan (
akrosianosis)
warna kulit tubuh , tangan , dan kaki
normal merah muda , tidak ada
sianosis
Pulse
(denyut jantung)
tidak teraba
<100 kali/menit
>100 kali/menit
Grimace
(respons refleks)
tidak ada respons terhadap stimulasi
meringis/menangis lemah ketika di stimulasi
meringis/bersin/batuk saat stimulasi saluran napas
Activity
(tonus otot)
lemah/tidak ada
sedikit gerakan
bergerak aktif
Respiration
(pernapasan)
tidak ada
Lemah,  tidak teratur
menangis kuat, pernapasan baik dan teratur








2.1.         CARA PENILAIAN APGAR
Skor Apgar dinilai pada menit pertama , menit kelima , dan menit kesepuluh setelah bayi lahir , untuk mengetahui perkembangan keadaan bayi tersebut . Namun dalam situasi tertentu , Skor Apgar juga dinilai pada menit ke 10 , 15 , dan 20 , hingga total skor 10 . (Sujiyatini , 2011).

1.     Appearance (warna kulit) :
Menilai kulit bayi . Nilai 2 jika warna kulit seluruh tubuh bayi kemerahan , nilai 1 jika kulit bayi pucat pada bagian ekstremitas , dan nilai 0 jika kulit bayi pucat pada seluruh badan (Biru atau putih semua) .
2.      Pulse (denyut jantung) :
Untuk mengetahui denyut jantung bayi , dapat dilakukan dengan meraba bagian atas dada bayi di bagian apeks dengan dua jari atau dengan meletakkan stetoskop pada dada bayi . Denyut jantung dihitung dalam satu menit , caranya dihitung 15 detik , lalu hasilnya dikalikan 4 , sehingga didapat hasil total dalam 60 detik . Jantung yang sehat akan berdenyut di atas 100 kali per menit dan diberi nilai 2 . Nilai 1 diberikan pada bayi yang frekuensi denyut jantungnya di bawah 100 kali per menit . Sementara bila denyut jantung tak terdeteksi sama sekali maka nilainya 0 .
3.     Grimace (respon reflek) :
Ketika selang suction dimasukkan ke dalam lubang hidung bayi untuk membersihkan jalan nafasnya , akan terlihat bagaimana reaksi bayi . Jika ia menarik , batuk , ataupun bersin saat di stimulasi , itu pertanda responnya terhadap rangsangan bagus dan mendapat nilai 2 . Tapi jika bayi hanya meringis ketika di stimulasi , itu berarti hanya mendapat nilai 1 . Dan jika bayi tidak ada respon terhadap stimulasi maka diberi nilai 0 .
4.     Activity (tonus otot) :
Hal ini dinilai dari gerakan bayi . Bila bayi menggerakkan kedua tangan dan kakinya secara aktif dan spontan begitu lahir , artinya tonus ototnya bagus dan diberi nilai 2 . Tapi jika bayi dirangsang ekstermitasnya ditekuk , nilainya hanya 1 . Bayi yang lahir dalam keadaan lunglai atau terkulai dinilai 0 .
5.     Respiration (pernapasan) :
Kemampuan bayi bernafas dinilai dengan mendengarkan tangis bayi . Jika ia langsung menangis dengan kuat begitu lahir , itu tandanya paru-paru bayi telah matang dan mampu beradaptasi dengan baik . Berarti nilainya 2 . Sedangkan bayi yang hanya merintih rintih , nilainya 1 . Nilai 0 diberikan pada bayi yang terlahir tanpa tangis (diam) .
Dan kriteria keberhasilannya adalah sebagai berikut :
1.      Hasil skor 7-10 pada menit pertama menunjukan bahwa bayi berada dalam kondisi baik atau dinyatakan bayi normal.
2.      Hasil skor 4-6 dinyatakan bayi asfiksia ringan sedang , sehingga memerlukan bersihan jalan napas dengan resusitasi dan pemberian oksigen tambahan sampai bayi dapat bernafas normal .
3.      Hasil skor 0-3 dinyatakan bayi asfiksia berat , sehingga memerlukan resusitasi segera secara aktif dan pemberian oksigen secara terkendali .

2.2.            PENATALAKSANAAN PADA BAYI BARU LAHIR
1.      Asfiksia berat (nilai APGAR 0-3) :
-          Kolaborasi dalam pemberian suction .
-          Kolaborasi dalam pemberian O2 .
-          Berikan kehangatan pada bayi .
-          Observasi denyut jantung , warna kulit , respirasi .
-          Berikan injeksi vit K , bila ada indikasi perdarahan .
2.      Asfiksia ringan sedang (nilai APGAR 4-6) :
-          Kolaborasi dalam pemberian suction .
-          Kolaborasi dalam pemberian O2 .
-          Observasi respirasi bayi .
-          Beri kehangatan pada bayi .
2.      Bayi normal (nilai APGAR 7-10) :
-          Berikan kehangatan pada bayi .
-          Observasi denyut jantung , warna kulit , serta respirasi pada menit selanjutnya sampai nilai Apgar menjadi 10 .



Sabtu, 10 Agustus 2013

Masih tentang Rasa

sebuah rasa yang mulai nampak dalam kenyataan,
entah sejak kapan dan entah telah sampai sebesar apa tumbuhnya,
tak ada yang tau, bahkan kau pun tidak,
entah sampai kapan rasa ini akan tumbuh,

berjalan bersama perputaran waktu, menelusuri kehidupan ku yang mulai terpusat pada mu,
lihat saja bagaimana esok akan menjawab,

akankah kau tau dan menjawab rasa ku,
atau...
tetap saja aku simpan sendiri, dan menikmati rasa ini,

hingga nanti waktu mengaburkan keberadaannya....

Sabtu, 15 Juni 2013

Mbambung bersama

#homa wama #mbambung # benteng van the bosch

Teman baru dan sahabat baru yang aku temukan setelah aku lulus dari SMA. aku bertemu mereka dikampus tercinta AKPER pemkab ngawi. Bukan sekedar teman kampus tapi juga sebagai sahabat yang selalu ada saat kita butuhkan. saling suport satu sama lain. 
 memang tak mudah untuk menemukan teman yang pas dan cocok buat kita. tapi bikan berarti pilih-pilih teman. semua teman , tapi belum tentu semua teman cocok dan pas dengan kita. dan merekalah sahabat-sahabat yang ku miliki saat ini. disamping sahabat-sahabat ku yang lain yang sedang berada jauh dari ku saat ini. setiap masa pasti kita akan menemukan sahabat-sahabat baru dalam hidup kita, tapi bukan berarti kita harus menjauh dan melupakan sahabat lama kita.









Sabtu, 08 Juni 2013

Maaf Ini Memang Salah Ku...

maaf ini memang salahku...
aku yang terlalu egois,
hingga kini kau menjauh dari ku,
aku tak tahu apa yang harus aku lakukan,
aku hanya bisa diam,
aku tak berani untuk menghubungi mu terlebih dahulu,
aku ingin kamu tahu, tapi bagaimana caranya,
semua terasa ketika kamu menjauh dari ku,
semua terasa begitu berarti,
yah memang beginilah aku, yang tak mengerti arti dari semua kata-kata tersiratmu...
tapi kini aku menjadi lebih tahu,
karenamu aku bisa belajar tentang sebuah keterbukaan,
karenamu aku bisa lebih mengerti tentang apa itu cinta,
karenamu aku menjadi tahu tentang sikap ku yang salah selama ini,
karenamu aku menjadi sadar bahwa penyesalan akan selalu ada pada setiap keputusan yang telah kita ambil,
semua karenamu aku menjadi tahu dan mengerti arti sebuah sakit hati dan penantian....
thank's to Mr.Without Navel....
cium sayang dari ku, meski kau tak kan pernah tahu...

Mengenal mu

Mengenal mu bukan sebuah kesalahan...
Kembali berhubungn dengan mu sesuatu yang baik...
Tapi ketika kembali mencintaimu dan mengharapkanmu itu sebuah mimpi buruk...
Menjauh dan melupakanmu adalah sebuah pilihan yang tepat,
Sebelum cinta dan harapan ini semakin dalam kurasakan...

Minggu, 21 April 2013

DEGENERATIF



Penyakit degeneratif adalah istilah yang secara medis digunakan untuk menerangkan adanya suatu proses kemunduran fungsi sel saraf tanpa sebab yang diketahui, yaitu dari keadaan normal sebelumnya ke keadaan yang lebih buruk. Penyebab penyakit sering tidak diketahui, termasuk diantaranya kelompok penyakit yang dipengaruhi oleh faktor genetik atau paling sedikit terjadi pada salah satu anggota keluarga (faktor familial) sehingga sering disebut penyakit heredodegeneratif. Cowers tahun 1902 menekankan adanya istilah abiotrophy untuk penyakit seperti tersebut di atas yang artinya menunjukkan adanya penurunan daya tahan sel neuron dan mengakibatkan kematian dini. Konsep di atas mewujudkan hipotesa bahwa proses penuaan (usia) dan penyakit degeneratif dari sel mempunyai proses dasar yang sama.

Ada beberapa penyakit yang dahulu dimasukkan ke dalam penyakit degeneratif, tetapi sekarang diketahui mempunyai suatu dasar gangguan metabolik, toksik dan nutrisi (defisiensi zat tertentu) atau disebabkan suatu slow virus. Dengan berkembangnya ilmu, memang banyak penyakit yang dulu penyebabnya tidak diketahui akhirnya diketahui sehingga tidak termasuk penyakit degeneratif. Sedangkan penyakit yang penyebabnya tidak diketahui dan mempunyai kesamaan
dimana terdapat disintegrasi yang berjalan progresif lambat dari sistem susunan saraf dimasukkan ke dalam golongan ini.  Istilah yang agak membingungkan yaitu pemakaian yang tidak konsisten dari istilah atrofi dan degeneratif, dua istilah ini digunakan pada penyakit degeneratif. Spatz mengatakan bahwa gambarannya secara histopatologis berbeda. Atrofi gambaran khasnya berupa proses pembusukan dan hilangnya neuron dan tidak
dijumpai produk degeneratif, hanya jarak antar sel yang melebar dan terjadi fibrous gliosis. Degeneratif menunjukkan proses yang lebih cepat dari kerusakan neuron, mielin dan jaringan dengan akibat timbulnya produk-produk degeneratif dan reaksi fagositosis yang hebat dan gliosis selular. Jadi perbedaan atrofi dan proses degeneratif yaitu pada kecepatan terjadinya dan tipe kerusakannya. Banyak penyakit yang merupakan proses degeneratif ternyata diketahui kemudian penyebabnya adalah proses metabolik. Tetapi ternyata pada kejadian atrofi, ada beberapa yang
dasarnya adalah gangguan metabolik juga.
  
Gambaran klinis umum penyakit degeneratif:
 1. Perjalanan penyakit lambat, setelah waktu yang lama dari fungsi saraf yang normal, kemudian diikuti kemunduran fungsi susunan saraf tertentu yang bersifat progresif lambat yang dapat berlanjut sampai beberapa tahun atau puluhan tahun. Pasien sulit menentukan kapan penyakit mulai timbul. Adanya  2002 digitized by USU digital library  2 riwayat kejadian yang dapat mempresipitasi terjadinya penyakit degeneratif, misalnya kecelakaan, infeksi atau kejadian lain yang diingat sebagai penyakit.
2. Kejadian penyakit yang sama dalam keluarga (bersifat familial)
3. Pada umumnya penyakit degeneratif pada sistem saraf akan terjadi terus menerus, tidak dapat diperbaiki oleh tindakan medis atau bedah, kadang-kadang penyakit ini ditandai dengan periode yang stabil untuk beberapa lama. Beberapa gejala dapat dikurangi dengan penatalaksanaan yang baik, tetapi penyakitnya sendiri tetap progresif.
4. Bilateral simetris. Meskipun kadang-kadang misalnya pada Amyotrophic lateral skelerosis mula-mula hanya mengenai satu anggota gerak atau salah satu sisi tubuh, tapi dalam proses selanjutnya menjadi simetris.
5. Hanya mengenai daerah anatomis/fisiologi susunan saraf pusat secara selektif. Misalnya ALS yang termasuk dalam Motor Neuron Disease yang terkena adalah motor neuron di kortek serebral, batang otak dan medula spinalis dan terjadi ataksia yang progresif dimana hanya sel purkinye yang terkena.
6. Secara histologis bukan hanya sel-sel neuron saja yang hilang tapi juga dendrit, axon, selubung mielin yang tidak berhubungan dengan reaksi jaringan dan respon selular.
7. Pada  likuor serebrospinalis kadang-kadang terdapat sedikit peningkatan protein, tetapi pada umumnya tidak menunjukkan kelainan yang berarti.
8. Karena menyebabkan kehilangan jaringan secara radiologis terdapat pengecilan volume disertai perluasan ruang likuor serebrospinalis. Permeabilitas sawar darah otak tidak berubah.
9. Laboratorium atau pemeriksaan penunjang lain sering memberikan hasil yang negatif. Berbeda dengan penyakit susunan saraf pusat progresif lain seperti tumor, infeksi, proses inflamasi lain.
10. Pemeriksaan neuroimaging dapat menunjukkan kelainan tertentu, sehingga dapat membantu menyingkirkan golongan penyakit lain.

Lesi pada medula spinalis termasuk proses degeneratif akan memberikan gejala
suatu lesi intrameduler karena proses degeneratif memang terjadi pada medula
spinalis secara selektif.

Penyakit degeneratif timbul karena faktor usia, tidak bisa disembuhkan namun dapat dikendalikan. Salah satunya menjaga kesehatan tubuh dengan gaya hidup sehat, “Dengan diagnosis dini mungkin penyakit yang timbul dapat dicegah dengan mengubah pola makanan saja. Disisi lain diagnosis secara dini adalah satu-satunya cara untuk mengendalikan penyakit kronik yang sangat mahal dan fatal. Hal itu diungkapkan Dr. Joko Triharto Rugmono seorang staf medis penyakit dalam RSUD Kota Semarang di Seminar Kesehatan, Gedung Balaikota (4/4).

https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEhfyNqiEF_1r8mpuOPYzDYLXC1PnaZxBhw-EFM_1KBPrMQvyYAAIKChVlzzUKpv-X2CpsO39sclPMruK2kMgGxIYNdXNf3wDq0jkBL1TPexAjC_FM0uLXfafva7DqkxOANwihKpsthBT6Y/s320/radikal_bebas.jpg
Radikal bebas adalah suatu atom atau molekul yang mempunyai elektron yang tidak berpasangan. Elektron yang tidak berpasangan tersebut menyebabkan gerakan radikal bebas yang tidak terkendali dan saling bertabrakan sehingga timbul radikal bebas baru. Radikal bebas dewasa ini banyak mengakibatkan penyakit degeneratif seperti jantung, stroke, dan kanker. Untuk memusnahkannya diperlukan antioksidan.

Darimana Asal Radikal Bebas?
  1. Oksigen yang kita hirup. Oksigen dibutuhkan tubuh untuk membakar sumber energi (karbohidrat, protein, lemak) menjadi energi. Namun, 1-3% oksigen yang kita hirup berubah menjadi racun yang disebut Reactive Oxygen Species (ROS), yaitu salah satu pencetus timbulnya radikal bebas.
  2. Merokok. Asap rokok mengandung berpuluh-puluh radikal bebas yang dapat membahayakan kesehatan.
  3. Polusi udara. Polusi yang terserap pada saat kita bernafas banyak mengandung radikal bebas.
  4. Makanan yang banyak mengandung lemak.
  5. Radiasi sinar ultraviolet terutama saat matahari sedang terik-teriknya.
  6. Obat-obatan tertentu, misalnya pestisida, anestesi, dan cairan industri.
Bagaimana mengatasi radikal bebas?
Karena radikal bebas adalah prooksidan maka cara meredamnya adalah dengan antioksidan. Antioksidan dalam bentuk zat gizi antara lain vitamin C, E, dan Karoten. Sedangkan antioksidan non gizi berupa polyfenol, isoflavon, dsb. Buah-buahan dan sayur-sayuran sangat banyak mengandung zat gizi yang bersifat antioksidan. Dan antioksidan non gizi misalnya terdapat pada teh hijau, produk dari kedelai, coklat, dsb.


Pencemaran Lingkungan Picu Penyakit Degeneratif
Gizi.net - Pencemaran lingkungan menjadi salah satu pemicu munculnya penyakit degeneratif yang belakangan makin meningkat prevalensinya. Oleh sebab itu, pengendalian lingkungan harus dilakukan secara terpadu.

Menurut Deputi Pengendalian Dampak Lingkungan dan Sumber Institusi Kementerian Lingkungan Hidup Isa Karmisa, dari hasil penelitian JICA, badan peneliti dari Jepang yang bekerja sama dengan Kementerian Lingkungan Hidup 1991-1998, menunjukkan adanya peningkatan jumlah penderita hipertensi akibat pencemaran timbal (Pb).

''Meningkatnya penderita hipertensi ini disebabkan keracunan Pb yang ditemukan di dalam darah si penderita. Penyakit hipertensi ini bisa berkomplikasi dengan jantung, ginjal maupun gula darah sehingga menyebabkan penderita mengalami diabetes hipertensi,'' kata Isa di sela-sela seminar ilmiah penelitian dan pengembangan isotop dan radiasi, di Jakarta, kemarin.

Menurutnya, polisi, penjaga pintu tol, penjaja asongan maupun sopir merupakan orang yang berpotensi terkena hipertensi karena timbal ini, sebab mereka sering berada di jalan.

Selain itu, angka harapan hidup pun rata-rata mencapai 50 tahun dari usia harapan hidup untuk orang sehat selama ini, yakni 70 tahun. ''Selain hipertensi, impotensi juga meningkat akibat pencemaran lingkungan. Sebetulnya tidak hanya timbal saja. Pencemaran lingkungan di sekitar lokasi pabrik ataupun tambang emas telah terbukti menyebabkan penyakit kanker dalam jangka waktu tertentu,'' kata Isa.

Sedangkan menurut Endang Sri Heruwato dari Badan Riset Kelautan dan Perikanan Departemen Kelautan dan Perikanan, pesisir merupakan pertemuan daratan dan laut yang rentan pencemaran. ''Karena banyak industri yang membuang limbah di pesisir baik limbah kimia, fisika atau biologi. Dampaknya sudah pasti selain gangguan terhadap kelestarian lingkungan, juga keselamatan dan jaminan kesehatan konsumen tidak ada.''

Dari hasil penelitian DKP (Departemen Kelautan dan Perikanan), kata Endang, pencemaran merkuri dan arsen di Teluk Buyat menyebabkan ikan tercemar merkuri. ''Dari hasil penelitian kadar merkuri di hati ikan 9,1 mg/g. Merkuri dari tambang terbuang setiap kali proses 14,5%, sedangkan gas sebesar 2,5%. Kadar pada sedimen dan ikan mencapai 0,116-13,87 ppm.''

Menurut dia, yang paling lebih berbahaya lagi jika limbah dalam bentuk senyawa organik (metal merkuri) larut dalam air, lemak dan dapat terakumulasi pada biota air termasuk ikan. ''Metil merkuri sangat berbahaya karena mampu diserap tubuh hingga 95%. Metil merkuri ini bisa tertimbun dalam ginjal, otak, janin, otot, dan hati manusia,'' jelasnya.

Pencemaran sungai

Lebih jauh ia mengungkapkan, berdasarkan penelitian di Sungai Kapuas Kalimantan Barat ditemukan 3.000 mesin pencuci emas dengan kadar merkuri 200 kali ambang batas. Sedangkan di Kalimantan Tengah, terdapat 2.300 tromol emas membuang 10 ton merkuri per tahun dan mencemari 11 sungai di sana.

Menurut Endang, dari jumlah tersebut, 1.500 tromol membuang 1,5 ton merkuri dalam tiga bulan terakhir ini ke Sungai Kahayan. ''Akibatnya kadar merkuri pada air dan ikan melebihi ambang batas,'' ujarnya.

Kadar merkuri di Sungai Barito mencapai 0,79-9,79 ppb di air dan 1,76-24-67 ppb di sedimen. ''Sedangkan penelitian kami lainnya di Pasuruan dan Pantai Utara Bali ditemukan adanya pencemaran logam berat dan E.coli. Selain itu, sungai-sungai di dekat industri seperti Bekasi dan Cisadane Banten juga ditemukan pencemaran. Di Cisadane misalnya, ditemukan senyawa kimia krum, seng, besi, nikel dan sebagainya,'' kata Endang.

Isa menambahkan, untuk menangkap pelaku pencemaran lingkungan memang perlu bukti akurat. ''Makanya pemberian izin industri saat ini sangat ketat. Banyak masukan tidak hanya dari Pemda setempat melainkan juga dari LSM, masyarakat, dan para pakar. Kita tampung pro dan kontra itu untuk menjadi bahan masukan perizinan,'' tegasnya.

Ia menilai kasus-kasus pencemaran saat ini telah ditempuh dengan upaya tindakan hukum namun hasilnya belum memuaskan banyak pihak termasuk korban pencemaran. ''Sebab lingkungan yang tercemar sulit dikembalikan seperti semula.

Bodoh

mengharapkan sesuatu yang tak pasti itu memeng sebuah kebodohan,
tapi anehnya aku tak bisa untuk tak melakukan hal itu,
sulit untuk berhenti berharap dan memikirkannya,
ingin ku mlupakan smua tentangnya,
tapi ini smua tlah trlanjur,
q terlanjur berharap padanya,
dia datang saat q sudah bisa mlupakannya,
dia memang pernah menjdi bagian dari masa lalu ku,
dan tak sedikit waktu yang q butuhkan untuk melupakannya,
tapi kini dia hadir kembali,
dan disaat q mulai tertarik padanya,
dia pergi tanpa kabar hingga saat ini,
dimana dia sekarang?
tak ada sedikitpun kabar darinya,
yah walaupun q tau skarang dia tlah mendua,
tapi q hanya ingin kabar darinya,
dan berharap sebenarnya adalah sebuah pilihan...

Kamis, 11 April 2013

Inilah Pilihanku

sejak masih smp memang aku sudah memilih dan melirik jurusan ini,
dan pilihan ku itupun tak berubah hingga aku masuk SMA dan aku akan lulus dari SMA,
setelah lulus dari SMA aku semakin mantap dengan pilihanku...
yah walaupun sekarang aku belajar pada tempat yang tak aku inginkan,
tapi tak apalah yang penting masih pada jurusan yang sama,
ini tempat yang aku pilih,
inilah yang selama ini aku cari dan yang ku inginkan,
hampir semua ku dapat disini,
disini aku banyak memperoleh banyak ilmu dan pelajaran,
tak sekedar ilmu pengetahuan tapi juga pelajaran dalam hidup,
disini aku dapat mengerti arti sebuah kata tulus,
keikhlasan adalah kunci utama dalam setiap tindakan yang akan dilakukan,
arti sebuah kata sabar, yang bukan sekedar kata - kata motivasi saat kita terpuruk,
saling menghormati dan menghargai antar sesama,
tidak membeda-bedakan semua manusia,
memanusiakan manusia,
teliti dan hati-hati dalam setiap tindakan yang akan kita lakukan, salah sedikit nyawa klien taruhanya,
lebih memperhatikan hal-hal kecil dan sepele yang kadang tak pernah ku perhatikan,
sekarang aku lebih mengerti apa sehat itu yang sebenarnya, bukan sekedar sehat jasmani dan rohani,
betul jika orang berkata "Sehat Itu Mahal",
yah Bersyukur ku slalu pada sang pencipta yang tlah memberi sgala kenikmatan dalam hidup ini,
perjalanan hidup ku ini tak ada sepertiga dari perjalanan hidup mereka yang telah mampu membuat hidup yang berat menjadi hidup yang lebih bermakna dan bermanfaat....

Sabtu, 30 Maret 2013

aku bingung....

tak tau dengan semu perasaan yang ada,
kadang cinta itu hadir tanpa kita sadari,
bahkan kadang kita tak merasa jika kita sedang jatuh cinta,
tapi selalu ada rasa takut dan ragu dalam hati ini,
selalu ada tanda tanya besar yang membuat hati semakin bingung,
semua tentang lelaki sungguh tak dapat ku mengerti,
dari setiap ucapan kata yang mereka tuturkan,
apa kata-kata itu tulus?
apa hanya rayuan gombal belaka?
apa kah benar apa yng mereka katakan?
apa memeng aku yang terlalu berlebihan dalam menanggapi hal itu?
sersa bodoh saja aku ini, jika berada dalam masalah cinta,
kini baru ku sadari, bahwa sebuah perhatian itu belum tentu cinta,
dan sebuah cinta itu belum tentu sayang,
dan sayang itu belum tentu cinta,
belajar dari banyak hal, maka mencintai tak harus dengan hati jika tak ingin sakit hati,

Kamis, 28 Maret 2013

Curcol tak disengaja


kadang mencintai itu memang indah,
tapi kadang mencintai itu malah membuat hati kita sakit,
membuat kita menangis,
menghabiskan waktu untuk suatu hal yang tidak penting,
yaitu mikirin orang yang kita cinta yang belum tentu cinta juga sama kita.
tapi kita seakan tak peduli dengan semua yang ada....
melihatnya dari jauh saja sudah membuat hati dag dig dug ser....
apalgi melihat senyumnya yang manis....
eeehhmzzz tambah hanyut saja dalam lamunan...
yah hanya dengan diam aku bisa mencintai...
dan hanya dengan diam aku bisa menyayangi...
tapi semua itu tak sebanding dengan rasa sakit hati kita....
saat dia menyakiti...
saat dia dekat sama teman kita.....

Putih Abu-Abu



Satu kisah telah hadir menggantikan kenangan akan suatu kerinduan.
Suatu Kekosongan telah terisikan  oleh kerinduan akan suatu jawaban.
Waktu yang hadir,
waktu yang pergi ,
dan waktu yang akan kembali lagi.
Seakan menjadikan hidup ini laksana mentari.
Hadir saat pagi menjelang,
ada saat siang memancang,
indah dikala senja,
Dan tenggelam saat malam memanggil.
Setetes embun dirona wajahmu menampilkan indah sinar sang rembulan.
Kicauan burung menyanyikan suara ketenangan,
Untaian kata yang terikat masa,
Menanti hening dikala senja dan menanti peristirahatan beranjak tua.
Waktu adalah teman,
Waktu adalah  musuh,
Ia juga adalah jawaban,
 Ia juga adalah pertanyaan,
Kini waktu telah menjawab semua,
Takkan ada waktu yang berarti tanpa seorang teman,
Takkan ada nilai yang berkesan tanpa ada kehadiran seorang teman,
Takkan ada kebersamaan tanpa seorang  teman,
Kebersamaaan yang takkan pernah berkarat,
Biarpun jarak memisahkan kita,
Biarpun  kehidupan kita sudah sendiri-sendiri,
Biarpun cerita kita  sudah beda tema,
Biarpun  lakon drama kita sudah beda naskah,
Biarpun  kehidupan membawa kita pergi ke takdir yang berbeda-beda.
Detik …
menit …
 jam…
 hari …
 minggu…
 bulan…
 tahun…
 lewat penuh arti,
Entah apa makna waktu bagi perjalanan ini,
Lihatlah , meski semburat putih telah ikut mengusik wajah,
Antara kesetiaan,
Kewajiban dan kodrat ilahi,
Persatukan semua dalam erat genggaman,
Dan bawalah berlari antarkan asa penuh arti yang telah terukir dihati,
Disetiap gores tinta menuju warna pelangi senja hari,
Senyum polos itu akan selalu mewarnai,
Akan tetap erat oleh genggaman dan warna hidup ini,
Kini…
Lusa…
Atau nanti,
 Takkan semua itu berlalu begitu saja tanpa hadirnya teman…